Strategi Keluar dari Saham Nyangkut

Strategi Keluar dari Saham Nyangkut

Portofolio diisi oleh saham nyangkut pasti dialami oleh setiap trader saham. Istilah saham nyangkut ini sering digunakan dalam trading saham untuk menyebut saham2 yang dibeli trader namun kemudian harga sahamnya mengalami penurunan, sehingga kalau trader menjual saham tersebut (cut loss), maka trader akan mengalami kerugian. Bahkan kerugian tersebut mungkin cukup besar secara nominal. 

Kenapa saham trader bisa nyangkut? Penyebabnya hanya ada 2 (dua): Trader tidak mau cut loss atau trader lupa memasang target cut loss. Tetapi penyebab utama yang sering saya temui adalah trader memang tidak mau cut loss saat sahamnya turun. 

Yang menyebabkan trader tidak mau cut loss adalah karena trader terus berharap harga saham akan naik lagi saat harganya sudah jatuh. Sebenarnya prinsip cut loss harus anda terapkan dalam trading agar saham anda tidak nyangkut. 

Terutama kalau anda membeli saham lapis tiga atau saham2 yang kurang likuid, anda harus selalu siap untuk cut loss sedini mungkin jika harga saham tidak bergerak sesuai dengan harapan anda. Nah, tapi bagaimana kalau saham anda sudah terlanjut 'nyangkut' dan nggak balik-balik juga? Atau setidaknya bisa break event point?

Di pos ini saya akan memaparkan beberapa strategi keluar dari saham nyangkut. Jujur saja, sebenarnya nggak banyak strategi yang bisa dilakukan. Kalau sudah nyangkut, ya kebanyakan trader cuman bisa berharap harga sahamnya akan naik lagi. Tapi, saya akan mencoba memaparkan strategi trading yang juga pernah saya lakukan sendiri.

Studi kasus

Misalnya anda nyangkut di suatu saham, di mana saham tersebut udah nggak naik sampai berbulan-bulan dan akhirnya anda nyerah... Anda ingin keluar dari saham nyangkut tersebut. Apa yang harus dilakukan? Perhatikan strategi dibawah ini.

Skenario 1

Kalau anda nyangkut dengan lot yang kecil, anda bisa jual semua sahamnya alias cut loss. Misalnya anda nyangkut di saham PTRO sebanyak 10 lot di harga 1.000 dan harganya sekarang 900. Anda bisa cut loss. Hal ini mungkin tidak menjadi masalah karena total kerugian yang ditaksir masih kecil.

Tapi bagaimana kalau nyangkutnya sampai 300 lot?? Tidak bisa dipungkiri, kebanyakan trader yang sudah nyangkut dengan jumlah besar biasanya nggak berani jual sahamnya, karena kalau sahamnya dijual semua maka total kerugian yang ditaksir akan sangat besar. 

Biasanya hal ini akan mempengaruhi psikologis seseorang, bahkan mungkin akan menganggu aktivitas sehari-harinya. Jadi, bagaimana caranya keluar dari saham nyangkut?

Caranya adalah: Jual saham tersebut sedikit demi sedikit alias cut loss dilakukan bertahap. Misalnya anda ingin cut loss di PTRO sebanyak 300 lot, maka anda bisa merencanakan cut loss sebanyak 5-10 lot dalam beberapa hari, hingga mencapai 300 lot. Hal ini mungkin membutuhkan waktu beberapa bulan agar saham nyangkut anda terjual semuanya.

Kok lama banget? 

Yaa.. memang lama.. Tapi itulah cara keluar dari saham nyangkut tanpa terlalu mempengaruhi psikologi anda. Ada lagi skenario berikutnya.

Skenario 2 

Caranya hampir sama dengan skenario 1, tetapi disini anda juga membandingkan dengan profit di saham lain yang anda dapatkan. Misalnya anda nyangkut di PTRO sebanyak 300 lot, tetapi dalam perjalanan trading, anda dapat profit 10 juta dari TLKM. Disini anda bisa menggunakan profit 10 juta untuk menjual saham PTRO anda yang nyangkut, sehingga hasil trading anda impas alias break event point. 

Jadi, hasil trading anda akan break event point terus sampai anda lepas dari saham nyangkut anda. Setidaknya anda nggak rugi besar.. Dengan skenario 2 ini, anda mungkin nggak perlu nunggu terlalu lama untuk cut loss sedikit demi sedikit dengan jumlah lot yang terlalu kecil. 

Skenario 3

Masih nggak berani cut loss sama sekali? Kalau anda masih nggak berani cut loss, suka nggak suka, mau nggak mau anda harus rela menunggu harga saham anda balik naik lagi.. Tidak ada cara lain... 

Dari saham nyangkut ini, ada satu hal yang harus anda pelajari: Apakah anda mau mengulanginya lagi?

Jika anda sudah mengalami saham anda nyangkut, maka anda harus belajar dari kesalahan. Jangan sampai di kemudian hari saham anda kembali nyangkut dengan cara yang sama. Lalu, gimana cara menghindari agar saham kita nggak nyangkut? Baca jawabannya disini: Cara Menghindari Saham Nyangkut.


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Cara Memilih Saham: Monitoring Saham

Cara Memilih Saham: Monitoring Saham

Memilih dan monitoring saham merupakan salah satu proses trading yang perlu anda lakukan, supaya anda bisa meraih profit konsisten di pasar saham. Penggunaan analisa teknikal dalam trading juga harus ditujnang dengan monitoring saham. 

Di pasar saham ada banyak saham yang bisa anda pilih untuk trading. Namun tidak semua saham layak dan bagus untuk ditradingkan. Di satu sisi, anda juga punya modal yang terbatas. 

Maka dari itu, anda harus bisa menyeleksi dan monitoring saham yang tepat. 

Banyak trader yang masih bingung cara screening dan monitoring saham. Memilih saham untuk trading bisa anda lakukan dengan cara 'menyempitkan' target saham pilihan. Ada dua cara paling simpel memilih dan monitoring saham yang bisa anda praktikkan:  

1. Monitoring saham-saham di indeks LQ45 

Untuk anda yang bingung harus monitoring saham apa, terutama buat anda yang masih pertama kali trading saham, anda bisa memilih saham2 yang ada di daftar indeks LQ45. Hal ini karena saham2 indeks LQ45 sudah dipilih berdasarkan saham2 yang punya likuditas baik. Baca juga: Daftar Saham Indeks LQ45 Terbaru. 

Dengan memilih dan fokus monitoring saham2 LQ45 saja, maka target pemilihan saham anda tidak akan terlalu jauh, sehingga anda tidak kehilangan arah dalam trading dan memilih saham. Baca juga: Panduan Simpel Memilih Saham Bagus. 

Ingatlah bahwa di pasar saham mayoritas saham cukup berisiko, dan sudah banyak trader pemula yang terjebak di saham2 yang berisiko seperti saham2 gorengan dan waran, karena trader tidak melakukan monitoring saham. Nah, monitoring saham di LQ45 ini bisa menjadi solusi untuk anda yang bingung harus memilih saham untuk trading. 

2. Monitoring saham-saham pilihan anda

Monitoring saham2 LQ45 adalah langkah awal. Mengapa saya katakan langkah awal? Karena tidak semua saham punya momentum bagus secara analisa teknikal. Tidak semua saham cocok sesuai karakter anda / cocok untuk anda. 

Dalam praktik trading, kemungkinan besar anda juga akan memilih saham2 diluar LQ45. Dan itu boleh-boleh saja. Maka dari itu, di dalam monitoring saham, anda harus memprioritaskan untuk menyeleksi, monitoring dan mentradingkan saham2 pilihan anda saja. 

Cara mencari (screening) saham2 pilihan yang bagus untuk menemukan stock pick strading, anda bisa mendapatkan praktik2nya disini: Ebook Panduan Simpel & Efektif Screening Saham Bagus (365 halaman).

Setelah anda menemukan stock pick trading, barulah anda bisa lebih fokus untuk mentradingkan beberapa saham saja, yang sesuai dengan karakter trading anda, yang analisa teknikalnya bagus. Serta anda mengeliminasi saham2 yang pergerakannya jelek. 

Jadi ketika anda sudah menemukan saham2 pilihan, maka anda bisa mengalokasikan modal anda lebih besar untuk trading di saham2 yang bagus (saham pilihan). Dan sebagian kecil modal anda bisa anda gunakan untuk membeli saham2 di luar saham pilihan anda, untuk menguji sistem analisa teknikal anda. 

Setelah membaca pos ini, kita bisa menyimpulkan bahwa screening dan monitoring saham itu sangat penting, karena dengan monitoring saham yang benar, hal ini bisa berdampak pada penggunaan analisa teknikal yang lebih baik (saham2 yang bagus lebih dapat diprediksi menggunakan analisa teknikal, dibandingkan saham2 yang polanya tidak beraturan). 

Selain itu, monitoring saham yang benar juga berdampak positif terhadap psikologis dan pengaturan manajemen modal anda. Hasil akhirnya, anda bisa mendapatkan profit yang lebih konsisten dalam jangka panjang. 


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Cara Melihat Indeks Saham Dunia

Cara Melihat Indeks Saham Dunia

Bursa atau indeks saham dunia merupakan salah satu ukuran penting yang perlu anda perhatikan ketika trading. Pergerakan indeks saham dunia utama seperti Dow Jones terkadang dapat mempengaruhi arah pergerakan IHSG keesokan harinya.  

Meskipun indeks saham dunia bukanlah analisa utama untuk memutuskan apakah anda harus beli dan jual saham (karena analisa trading harus kembali lagi ke faktor analisa teknikal), tetapi para trader di Indonesia dan dunia terkadang menjadikan pergerakan indeks saham dunia sebagai acuan untuk membeli saham atau menahan posisi pada saat itu. 

Terutama ketika Indeks Dow Jones dan mayoritas indeks dunia lain lagi drop malam harinya, maka anda harus lebih waspada dan berhati-hati dalam trading, karena jika indeks dunia lagi drop, kemungkinan besar hal ini akan berpengaruh ke IHSG juga. Anda bisa baca pos saya disini: Strategi Beli Saham Saat Turun

Tetapi untuk banyak kasus lain, kalau indeks Dow Jones, Nasdaq hanya koreksi biasa, kemungkinan besar hal ini tidak akan memberikan banyak pengaruh ke IHSG. Baca juga: Makna Indeks Saham Dunia Bagi Pemain Saham. 

Nah, cara melihat / mengetahui indeks saham dunia ada banyak. Anda bisa lihat melalui media2 masa online, atau terkadang ada rekan2 yang suka share posisi indeks saham dunia di grup2 saham. 

Pergerakan indeks saham dunia juga bisa dilihat melalui software online trading anda. buat anda yang sering mengamati pergerakan market seperti saya, maka pekerjaan trader akan lebih banyak fokus melihat layar 

Berikut cara melihat indeks saham dunia. Disini saya memberikan contoh software online trading Danareksa Sekuritas: 

1. Untuk bisa melihat indeks saham dunia, anda bisa lihat di menu 'Market' --> Market Indices

Di software trading lain, kurang lebih sama. Anda bisa melihat di menu market atau indeks. 

2. Anda bisa cari menu indeks global / global indices. Kemudian akan muncul tampilan indeks saham dunia seperti dibawah ini: 

Indeks saham dunia
Disitu anda bisa melihat kenaikan / penurunan bursa-bursa saham dunia seperti indeks DJIA, S&P index, Nasdaq yang sering dijadikan acuan dunia. Anda bisa lihat indeks2 saham Asia seperti Strait Times, Shanghai Composite dan lain2. 

Itulah cara yang lebih mudah dan simpel kalau anda mau melihat indeks saham dunia melalui software online trading anda. 


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Macam-macam Saham Preferen

Macam-macam Saham Preferen

Pada saat anda belajar saham, anda pasti sering mendengar istilah saham biasa dan saham preferen. Kalau anda belum tahu perbedaan keduanya, anda bisa baca pos saya disini: Apa itu Saham Biasa? Apa itu Saham Preferen?

Walaupun saham preferen masih terdengar asing bagi sebagian orang, namun anda perlu memahami saham preferen ini. Saham preferen sendiri terdiri dari 6 jenis. Berikut adalah macam-macam saham preferen:

1. Saham preferen konvertibel (convertible preferred stock)

Saham preferen konvertibel merupakan saham preferen yang bisa dikonversi menjadi saham biasa. 

Perusahaan menerbitkan saham preferen konvertibel untuk menarik minat investor yang suka saham biasa, sehingga investor akan tertarik untuk membeli saham preferen yang diterbitkan, karena investor bisa menukarkan saham preferennya menjadi saham biasa dengan rasio yang telah ditetapkan. 

Mari kita masuk ke contoh. Misalnya PT ABCD menerbitkan saham preferen sebanyak 20.000 lembar saham, nilai nominal saham adalah Rp5.000. Satu lembar saham preferen bisa dikonversi menjadi 4 lembar saham biasa, dengan nominal Rp1.000 per saham. 

Apabila harga pasar saham preferen adalah Rp10.000 dan harga saham biasa adalah Rp2.000, maka pemegang saham preferen dapat memutuskan untuk tidak mengkonversikan sahamnya menjadi saham biasa, karena jika saham preferen ditukar jadi saham biasa, maka nilai pasar yang didapatkan akan lebih kecil yaitu sebesar Rp8.000.  

Perhitungannya adalah: (4 lembar saham biasa x Rp2.000 per saham) = Rp8.000. Sedangkan harga pasar saham preferen adalah Rp10.000.

Tetapi jika nilai /harga pasar saham biasa adalah Rp3.000 saat itu, maka pemilik saham preferen bisa mengkonersikan saham preferen ke saham biasa, karena anda bisa mendapatkan nilai pasar saham biasa yang lebih tinggi, yaitu sebesar Rp12.000 (4 x 3.000) dibandingkan nilai pasar saham preferen sebesar Rp10.000. 

2. Callable Preferred Stock 

Merupakan saham preferen yang memberikan pada perusahaan penerbit saham preferen untuk membeli kembali saham preferen pada nilai dan waktu tertentu. Pada saat membeli kembali saham preferen, pada umumnya harga tebusan untuk membeli kembali saham preferen lebih tinggi dibandingkan nilai nominal saham tersebut. 

3. Floating / adjusted rate preferred stock 

Merupakan saham preferen yang menetapkan pembayaran dividen yang tidak selalu tetap (floating), di mana besar kecilnya dividen ditetapkan berdasarkan tingkat suku buka yang berlaku. 

4. Saham preferen yang bisa ditebus (reedemable preferred stock) 

Merupakan saham preferen yang wajib patuh pada persyaratan penebusan atau peraturan penebusan lain yang diwajibkan, yang mengakibatkan surat berharga dapat "tumpang tindih" antara utang dan ekuitas.

5. Saham preferen kumulatif (cumulative preferred stock) 

Terjadi jika perusahaan tidak mengumumkan pembagian dividen saham preferen kepada pemegang saham preferen, maka dividen tersebut harus diakumulasikan dan dibayar kemudian hari sebelum perusahaan membagikan dividen pada pemegang saham biasa. 

6. Saham preferen non-kumulatif (non-cumulative preferred stock) 

Merupakan saham preferen yang tidak membutuhkan penetapan jumlah dividen tertentu. Jika ada dividen yang tidak dibayarkan pada tahun tertentu, maka dividen tersebut tidak akan dibayarkan (tidak ada utang dividen pada pemegang saham preferen).

Itulah macam-macam saham preferen. Ada enam macam saham preferen yang harus anda pahami tersebut.  


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Pekerjaan Seorang Trader Saham

Pekerjaan Seorang Trader Saham

Trader saham memiliki tugas utama untuk mencari saham2 yang bakalan naik, karena of course anda bisa profit dari trading saham apabila anda membeli saham yang naik. Tapi lebih dari itu, trader saham sebenarnya juga memiliki aktivitas2 tersendiri yang berkaitan dengan saham.

Hal ini karena analisa saham itu tidak bisa dilakukan asal-asalan. Kalau anda ingin profit, anda harus menganalisa dengan benar. Demikian juga dengan investor, investor saham harus terus menganalisa laporan2 keuangan perusahaan, setiap kali perusahaan menerbitkan laporan kuartalan dan laporan tahunan, demi mendapatkan saham2 yang bagus untuk diinvestasikan. 

Banyak rekan2 trader yang bertanya tentang aktivitas apa saja yang sering dilakukan oleh trader saham. Banyak rekan2 yang bertanya bagaimana cara trader bisa menemukan stock pick saham2 yang bagus? Kapan waktu yang bagus untuk trader melakukan analisa saham? Apa saja kegiatan yang sebaiknya dilakukan oleh trader saham agar bisa menghasilkan analisa2 yang baik? 

Kalau anda ingin tahu pekerjaan seorang trader saham sehari-hari, terutama anda yang masih cukup awam di dunia saham dan ingin memahami lebih banyak tentang trading saham, saya akan sharing sedikit tentang aktivitas trader, setidaknya yang sudah saya lakukan rutin sehari-hari: 

1. Melakukan lebih banyak analisa saat jam market tutup 

Saya pribadi justru meluangkan waktu yang sangat banyak untuk menganalisa market ketika market tutup. Terutama di sore-malam hari. Kemudian pagi hari sebelum jam market buka (pukul 09:00). Bahkan saya terkadang meluangkan waktu di ahkir pekan untuk menganalisa / screening saham2 yang akan saya tradingkan di Senin hari.

Saya berpikir bahwa waktu terbaik untuk meluangkan banyak waktu full analisa adalah saat market tutup, karena saat itu posisi candlestick dan grafik sudah tidak berubah-ubah lagi. Screening saham yang dilakukan saat market tutup akan membuat saya lebih fokus, karena saya sudah tidak fokus pada aktivitas trading (beli-jual saham).

Saya juga pernah menuliskan di salah satu pos saya, bahwa jika anda ingin lebih mahir dalam menganalisa saham, anda harus mau berkorban waktu untuk menganalisa. Artinya, jangan hanya menganalisa saham pada saat market buka. Tapi usahakan luangkan waktu free anda untuk terus belajar dan menemukan saham2 pilihan . 

2. Sering memantau market 

Aktivitas seorang trader saham tentu saja adalah memantau market. Namun full time trader mungkin memiliki aktivitas memantau market yang lebih banyak dibandingkan trader paruh waktu. 

Kalau anda trader, anda mau tidak mau harus memantau market. Memantau market berarti anda mengamati grafik, running trade, bid-offer, net buy dan sell pemain besar di suatu saham. Semua ini berguna agar anda bisa memahami pola-pola saham tertentu, dan percayalah kalau anda sering memantau market, anda akan lebih mudah melakukan screening saham. 

Kecuali jika anda investor atau trader jangka menengah (simpan saham diatas 1 bulan), maka anda tidak perlu sering memantau pasar. 

3. Membaca analisa-analisa ekonomi makro 

Trading saham berarti anda bukan hanya perlu tahu analisa saham spesifik. Tetapi anda juga harus bisa melakukan analisa IHSG secara keseluruhan. Nah analisa IHSG salah satunya dipengaruhi juga oleh analisa2 makro, seperti pengumuman laporan kuartalan, isu perang dagang, kondisi bursa luar negeri dan lain2. 

Memang analisa makro bukanlah keputusan utama untuk membeli dan menjual saham. Analisa teknikal tetap merupakan analisa yang harus anda kuasai lebih dalam. Namun, dengan memahami kondisi2 makro, anda setidaknya bisa memutuskan apakah anda akan cenderung wait and see dahulu, atau masuk ke saham2 tertentu dengan modal yang lebih besar. 

4. Harus balance antara bekerja dan berlibur / refreshing 

Aktivitas trading saham, menganalisa, menemukan saham adalah aktivitas yang cukup menguras energi dan memakan waktu. Terutama kalau anda mengorbankan waktu luang untuk analisa, maka tentu rasa jenuh itu pasti akan timbul. 

Maka dari itu, anda harus meluangkan waktu untuk berlibur / refreshing setelah menjalani rangkaian trading saham. Sama dengan pekerjaan2 lainnya. Jika anda terus bekerja tanpa refreshing, maka anda akan stress.

5. Menambah ilmu dari berbagai referensi 

Sehebat apapun anda dalam menganalisis, anda tetap perlu belajar. Oleh karena itu, jangan sungkan untuk terus belajar dan menambah ilmu trading anda. Saya pribadi selalu mencoba mencari hal2 dan analisa baru yang bisa saya terapkan dalam trading. 

Termasuk membaca buku-buku motivasi atau quote yang terkait dengan pasar saham. Hal ini bisa meningkatkan semangat kita untuk menganalisa dan menjalankan aktivitas trading sehari-hari.   

Percayalah pergi berlibur, refreshing dan melupakan trading saham sejenak adalah cara yang bagus untuk mendapatkan profit di pasar saham. Pada saat pikiran anda fresh, jernih, tidak penat, melakukan analisa dan mengambil keputusan trading saham akan lebih bagus. Karena saat pikiran anda sudah jernih dan tenang, anda tidak banyak beban pikiran. 

Itulah lima aktivitas atau pekerjaan utama yang sering dilakukan trader. Setidaknya saya sendiri selalu melakukan hal-hal tersebut. Dari sini mungkin anda kembali bertanya:

"Pak Heze apakah aktivitas seperti ini hanya bisa dilakukan untuk full time trader? Bagaimana kalau saya bukan FTT?"

Tentu saja aktivitas2 ini bukan hanya untuk FTT. Anda yang trader paruh waktu juga bisa melakukan hal ini. Anda hanya perlu membagi waktu anda untuk bekerja dan melakukan analisa saham. 

Jika anda ingin serius menjadi seorang trader saham, ada baiknya anda melakukan langkah2 diatas sebagai bagian dari pekerjaan trader.  Dan lakukanlah dengan ENJOY.. 


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Pasar Modal: Definisi, Manfaat, Fungsi, dan Struktur Pasar Modal

Pasar Modal: Definisi, Manfaat, Fungsi, dan Struktur Pasar Modal

Dunia pasar modal akan semakin terus berkembang seiring dengan bertambahnya jumlah perusahaan go public dan jumlah masyarakat. Bicara tentang 'pasar modal', tahukah anda apa itu pasar modal?

Pasar modal adalah pertemuan antara pihak yang kelebihan dana (investor) dengan pihak yang kekurangan dana (emiten) untuk memperjualbelikan sekuritas jangka pendek maupun sekuritas jangka panjang. Dan yang ditransaksikan adalah sekuritas perusahaan alias saham. 

Di pasar modal ada pembeli dan penjual dan terjadi tawar-menawar harga, tetapi barang yang diperdagangkan adalah saham. Hanya bedanya, kalau di pasar modal dengan sistem online trading saat ini kita tidak bertemu pembeli dan penjual secara langsung.  

Pasar modal akan memberikan manfaat baik bagi emiten (perusahaan) maupun bagi pelaku perdagangan saham, dalam hal ini adalah trader dan investor saham. Bagi perusahaan, perusahaan sebagai pihak yang membutuhkan dana akan melakukan listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk memperoleh tambahan dana yang digunakan untuk ekpansi dan membayar utang. 

Perusahaan akan mendapat dana dari hasil perdagangan saham di pasar perdana. Ketika harga yang ditawar saat penawaran pasar perdana melebihi nilai nominal atau nilai pari, maka perusahaan akan memperoleh tambahan cadangan modal disetor atau dikenal sebagai agio saham. 

Sedangkan investor sebagai pihak yang memiliki kelebihan dana akan memperoleh return berupa capital gain dan capital yield. Capital gain diperoleh ketika harga jual saham lebih tinggi dari harga belinya. Sedangkan capital yield diperoleh ketika perusahaan membagikan dividen pada pemegang saham

MANFAAT PASAR MODAL 

1. Menyediakan sumber pembiayaan (jangka panjang) bagi dunia usaha dan bagi emiten sekaligus, sehingga memungkinkan alokasi sumber daya secara optimal

2. Memberikan wahan investasi bagi investor sekaligus upaya diversifikasi

3. Penyebarana kepemilikan perusahaan sampai lapisan masyarakat menengah

4. Menciptakan lapangan pekerjaan atau profesi yang menarik 

5. Memberi kesempatan memiliki perusahaan yang sehat dan prospek bagus 

6. Membina iklim keterbukaan dunia usaha. Dengan berkembangnya pasar modal, maka akan semakin banyak lapangan kerja yang berkaitan dengan pasar modal seperti pialang saham, analis saham.

Baca juga: STRUKTUR PASAR MODAL DI INDONESIA 

FUNGSI PASAR MODAL

1. Fungsi pasar modal sebagai lembaga perantara

Artinya pasar modal mempertemukan pihak yang membutuhkan dana dengan pihak yang kelebihan dana. Dari sisi lender, pihak yang kelebihan dana dalam hal ini investor, mengharapkan mendapat imbalan atas dana yang diserahkan. Dari sisi borrower atau pihak yang membutuhkan dana, dalam hal ini perusahaan, dengan tersedianya dana dari luar memungkinkan mereka melakukan pendanaan atas operasi mereka. Fungsi ini disebut fungsi ekonomi pasar modal. 

2. Fungsi pasar modal untuk mendorong terciptanya alokasi dana yang efisien

Dengan adanya pasar modal maka pihak yang kelebihan dana (investor) dapat memilih alternatif investasi yang memberikan return paling optial. Fungsi ini disebut dengan fungsi keuangan pasar modal.


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Tampilan Running Trade Saham

Tampilan Running Trade Saham

Dalam tampilan software online trading, anda pasti sering mendengar istilah RUNNING TRADE. Running trade ini merupakan salah satu menu penting di dalam software online trading, khususnya untuk para trader jangka pendek, berguna untuk mengamati saham-saham apa saja yang sedang ramai / banyak ditransaksikan. 

Running trade di dalam software trading saham dibagi menjadi dua yaitu: Running trade secara keseluruhan (running trade semua saham) dan running trade per saham

1. Running trade saham secara keseluruhan 

Running trade saham
Tampilan running trade di software saham kurang lebih seperti gambar diatas. Kalau pada saat jam trading, market running trade ini akan terus bergerak. Nah, disitu anda bisa lihat saham yang lagi banyak dibeli dan saham yang lagi banyak dijual (ada keterangan Buy atau Sell yang warnanya hijau dan merah). 

Kode saham yang sering muncul di running trade, berarti saham tersebut pada saat jam trading adalah saham yang ramai / banyak ditransksikan. Misalnya, saham CAMP di running trade terus muncul selama jam trading, itu artinya saham CAMP sedang banyak ditransaksikan. 

Kurang lebih seperti itulah kegunaan anda melihat running trade. Pertama: Untuk melihat saham2 yang banyak ditransaksikan. Kedua, melihat saham2 yang lagi banyak dibeli atau dijual. 

2. Running trade per saham


Running trade juga bisa anda lihat per saham. Misalnya anda ingin melihat running trade khusus saham PTBA. Maka anda bisa klik kanan kode saham PTBA, lalu klik running trade, maka muncul tampilan running trade PTBA seperti pada tampilan diatas. 

Tampilan running trade per saham cara membacanya kurang lebih sama dengan running trade untuk keseluruhan saham. 

Semakin sering running trade saham PTBA berjalan, itu artinya saham PTBA semakin banyak ditransaksikan. Dan melalui running trade anda bisa melihat kecenderungan apakah saham PTBA lagi banyak dibeli atau dijual melalui per transaksinya. 

Seperti yang anda lihat diatas, di running trade, PTBA rata-rata transaksinya lebih banyak transaksi Sell daripada buy. Hal ini bisa menunjukkan bahwa PTBA saat itu sedang banyak dijual oleh trader. 

Itulah tampilan running trade saham dan beberapa kegunaannya. Perlu anda ketahui, bahwa running trade bukan digunakan untuk mengambil keputusan trading (buy sell). Keputusan trading utama harus tetap berdasarkan pada ANALISA TEKNIKAL. 

Running trade cukup berguna untuk melihat transaksi2 saham secara lebih detail, karena dengan adanya running trade, anda bisa melihat kecenderungan buy-sell suatu saham setiap kali terjadi transaksi. Baca juga: Kegunaan Mengamati Running Trade Saham.


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.