Pengertian dan Contoh Dividen Interim

Pengertian dan Contoh Dividen Interim

Di pos-pos sebelumnya kita sudah pernah membahas tentang dividen. Anda bisa baca-baca lagi disini: Daftar dan Jadwal Pembagian Dividen. Beli Saham Blue Chip dan Dividen untuk Seumur Hidup. Cara Menghitung Dividend Payout Ratio. Arti dan Ilustrasi Pembagian Dividen.

Ketika berbicara dividen, anda pasti sering mendengar istilah dividen interim. Apa itu dividen interim? Dan apa perbedaan dividen interim dengan dividen final? Mengingat banyak teman2 trader yang masih bingung dengan istilah dividen interim ini, maka di pos ini saya akan menjelaskannya.  

Pembagian dividen biasanya dilakukan setelah perusahaan melakukan tutup buku di akhir tahun (Bulan Desember). Untuk perusahaan go public, laporan keuangan audit (laporan keuangan satu tahun) akan dipublikasikan di antara bulan Januari sampai akhir April tahun depan. 

Oleh karena itu, perusahaan yang membagikan dividen setelah tutup buku akhir tahun, dividen ini dinamakan dengan dividen final. Yap, dinamakan dividen final karena dividen ini akan diberikan pada pemegang saham setelah laporan audit perusahaan selesai.  

Jadi tidak heran jika pembagian dividen perusahaan ini biasanya ramai dilaksanakan di antara bulan Maret sampai Mei (musim dividen). 

Nah tetapi bisa jadi perusahaan membagikan dividen beberapa kali dalam setahun. Misalnya, setelah perusahaan membagikan dividen final, di Bulan Juli perusahaan lagi dividen. Atau di Bulan Oktober perusahaan membagikan dividen lagi pada pemegang saham. 

Sehingga dalam setahun perusahaan membagikan dividen lebih dari satu kali. Dividen "tambahan" yang dibagikan selain dari pembukukan keuntungan tahunan inilah yang dinamakan dengan dividen interim.  

Jadi dividen interim adalah dividen yang dibagikan sebelum perusahaan membukukan profit tahunan. 

Kenapa perusahaan membagikan dividen interim selain dividen final? Jawabannya mudah saja, karena perusahaan tersebut sudah mampu membukukan profit yang besar di kuartal I, kuartal II atau kuartal III, sehingga laba tersebut sudah bisa dibagikan pada investor sebelum tutup tahun buku, sesuai dengan kebijakan manajemen. 

CONTOH DIVIDEN INTERIM 

Ada beberapa perusahaan yang rajin bagi dividen interim (lebih dari satu kali dalam setahun). Beberapa contoh perusahaan yang sering bagi dividen interim antara lain adalah: ASII, TPIA, JPFA, AALI, AUTO, MAIN, ITMG, BBCA, INDF, ICBP TLKM dan lain2. 

Sebagai contoh dalam satu tahun ASII membagikan dividen dua kali. Pertama, ASII membagikan dividen di Bulan Mei dengan nilai Dividend per Share (DPS) Rp130. Sedangkan Bulan Oktober dengan nilai DPS sebesar Rp60. 

Nah, dividen yang dibagikan di Bulan Oktober inilah yang disebut dengan dividen interim, karena dividen ini dibagikan bukan berdasarkan laba tahun buku auditnya (akhir tahun), tetapi berdasarkan laba yang diperoleh di Kuartal III.  

Biasanya perusahaan2 yang bagi dividen interim ini adalah perusahaan blue chip walaupun tidak selalu. Yap, karena emiten blue chip merupakan emiten2 yang punya kinerja yang sudah mapan, sehingga mereka lebih memilih membagikan laba bersih dalam bentuk dividen. 

Anda yang mau investasi saham, nabung saham dengan tujuan dapat dividen yang besar, maka anda bisa mempertimbangkan saham2 blue chip yang rajin bagi dividen interim ini. 

Soalnya nggak banyak perusahaan yang mampu bagi dividen besar pada pemegang saham. Ya logikanya kalau perusahaan nggak profit, perusahaan tidak akan mampu kasih dividen besar ke pemegang saham. 

Contoh2 emiten blue chip yang rajin bagi dividen interim yaitu BBCA, ASII, TLKM, ITMG. Sedangkan emiten lapis dua adalah JPFA yang belakangan ini juga mulai rajin bagi dividen interim. 


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Software Analisa Teknikal Saham Gratis dari Saham Gain

Software Analisa Teknikal Saham Gratis dari Saham Gain

Saat ini ada banyak software analisa teknikal yang bisa anda gunakan. Pada umumnya kebanyakan software berasal dari kantor sekuritas, di mana untuk bisa menggunakan software, anda harus membuka rekening efek terlebih dahulu. 

Memang sebagian besar kantor sekuritas juga menyediakan demo trading, yang bisa anda lihat pada masing-masing situs resmi sekuritas. Namun, biasanya demo trading yang disediakan sekuritas hanya sekitar 1 minggu. 

Anda yang punya niat untuk belajar saham dan bisa menganalisa sendiri, anda mungkin membutuhkan software atau aplikasi trading demo yang lebih lama untuk digunakan. Tentunya, anda juga membutuhkan software yang tool-toolnya lengkap, bukan?  

Seperti yang paparkan di web Saham Gain ini, anda  bisa mendapatkan ebook belajar saham dan free software saham untuk demo trading. Anda bisa lihat disini: Buku Saham dan Ebook Panduan Memilih Saham Bagus. 

Maka dari itu, saya akan memberikan free software atau lebih tepatnya aplikasi saham yang tool analisa teknikalnya lengkap, sehingga anda bisa memprediksi harga saham dengan lebih baik, akurat dan mempelajari lebih banyak analisa teknikal. 

"Aplikasi sahamnya apa ya Pak Heze?" Tanya anda penasaran

Aplikasi saham free ini saya berikan pada anda yang sudah pernah membeli ebook, baik Ebook Trading dan Belajar Saham maupun Ebook Panduan Memilih Saham Bagus. Jika anda sudah membeli salah satunya saja, anda tetap akan mendapatkan free software dari saya. 

Software analisa teknikal saham gratis ini sekaligus menggantikan free software saham sebelumnya yang kurang friendly dan sering trouble. Maka, saya mencarikan solusi pada anda, agar anda tetap bisa melakukan analisis teknikal dengan baik.  

Bagi anda yang sudah pernah membeli ebooknya, anda bisa request ke saya untuk mendapatkan free aplikasi dan panduan penggunaannya. Cara requestnya: 

1. Anda tinggal ketikkan alamat email anda. Usahakan ketikkan alamat email yang sama pada saat anda membeli ebook. 

2. Bisa kirimkan request anda ke: 

Email saya: 401xdssh@gmail.com
WA: 087859520042
Facebook saya: Belajar Saham

Bagi anda yang ingin bisa menguasai analisis teknikal lebih dalam, dan praktik menemukan saham2 yang memiliki potensi rebound berdasarkan indikator, candlestick, chart pattern, serta mempelajari psikologis saham, anda bisa mendapatkan materi lengkapnya sebanyak 427 halaman (pemula-expert) disini: Buku Saham.


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Daftar dan Jadwal Pembagian Dividen

Daftar dan Jadwal Pembagian Dividen

Dividen adalah salah satu pembagian keuntungan perusahaan kepada investor / pemegang. Nah, anda yang sudah menjalankan trading, anda pasti sudah tidak asing lagi dengan DIVIDEN. 

Bahkan mungkin anda dan mayoritas trader lain juga mencari saham2 yang rutin membagi dividen. Entah karena anda memang ingin mendapatkan dividen besar, atau anda mengincar kenaikan harga saham sebelum tanggal ex date dividen. Baca juga: Arti dan Ilustrasi Pembagian Dividen. 

Sebagian besar trader seringkali ketinggalan informasi mengenai jadwal pembagian dividen, sehingga trader yang ingin mendapatkan dividen, terlambat membeli saham. Terkadang ketika dividennya sudah masuk di ex-date atau sudah naik tinggi saat cum-date, trader baru mengetahui kalau perusahaan tersebut membagi dividen. 

Maka dari itu, bagi anda yang ingin mencari informasi tentang daftar dan jadwal pembagian dividen terupdate, sebenarnya ada beberapa situs yang menyediakan mengenai jadwal pembagian dividen yang selalu update. 

Yap, anda bisa mencarinya melalui situ RTI dan situs Eddy Elly. Berikut langkah2nya. 

Jadwal dividen melalui situs RTI   

1. Buka situs RTI.co.id

2. Pilih menu Calendar. Perhatikan tampilan dibawah ini 


3. Setelah itu anda pilih bagian Dividen. Perhatikan tampilan dibawah

Klik gambar untuk memperbesar

Anda bisa lihat jadwal pembagian dividen terupdate dan terbaru dari RTI, mulai dari nilai dividennya (Price), cum date, ex date hingga payment date. Sehingga, anda tidak terlambat mengetahui informasi pembagian dividen perusahaan. 

Jadwal dividen melalui situs Eddy Elly 

1. Buka situs eddyelly.com 

2. Pilih menu Jadwal Dividen, seperti dibawah ini


3. Kemudian anda bisa pilih jadwal dividen tahun yang terbaru. 

Di situ Eddy Elly ini jadwal dividennya juga update dan sangat lengkap, karena anda bisa melihat dividen per share perusahaan2 yang membagikan dividen mulai awal tahun hingga akhir tahun, dan juga tahun2 sebelumnya sehingga anda bisa melakukan analisa tentang naik-turunnya dividen perusahaan. 

Saya pribadi juga sering melihat informasi dividen tunai melalui situs Eddy Elly tersebut. Baca juga: Daftar Perusahaan yang Rutin Membagi Dividen. 

Itulah dua situs yang dapat anda jadikan referensi bagi anda yang ingin melihat jadwal dividen secara update. Informasi ini berguna terutama untuk anda para dividend seeker.

Sebagai informasi, biasanya musim dividen banyak dilakukan di bulan Maret sampai pertengahan tahun, karena di antara bulan2 tersebut, banyak perusahaan2 yang merilis laporan keuangan tahunan. 

Umumnya, dividen akan dibagikan setelah perusahaan rilis laporan tahunan tersebut. Jadi sering saja cek website2 tersebut untuk mengetahui update pembagian dividennya. 


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Aplikasi Harga Saham Real Time

Aplikasi Harga Saham Real Time

Saya sering mendapat pertanyaan dari rekan-rekan trader pemula yang sedang mencari aplikasi harga saham untuk memantau pergerakan saham secara real time. 

Memantau saham real time berarti anda memantau pergerakan naik turunnya harga saham selama jam trading Bursa sedang berlangsung. Jadi misalnya anda memantau pergerakan saham Unilever, maka dengan adanya aplikasi khusus, anda bisa memantau naik turunnya, besar kecilnya permintaan beli dan jual di saham Unilever tersebut. Demikian pun dengan saham2 lainnya. 

Sebenarnya ada banyak sekali aplikasi2 yang dibuat untuk itu. Kalau anda biasa mengamati saham melalui smartphone anda, anda juga bisa download melalui Playstore, beberapa diantaranya adalah aplikasi Indonesia Stock Exchange Data, RTI Business dan lain2. 

Tapi kalau pengalaman saya pribadi, saya (hampir) tidak pernah menggunakan aplikasi2 khusus untuk memantau saham real time. Saya hanya menggunakan software saham yang sudah disediakan sekuritas tempat saya trading dan buka akun. 

Karena dengan memantau saham real time melalui aplikasi trading sendiri, anda bisa lebih familiar dengan software trading yang anda gunakan. Dengan memantau saham melalui aplikasi trading anda sendiri, anda secara langsung juga mempelajari menu2 yang ada di software saham yang nantinya anda gunakan untuk eksekusi trading.   

Jadi rekomendasi saya, kalau anda mau pantau harga saham real time, pakailah aplikasi sekuritas yang sudah disediakan. Sebagai contoh, anda ingin trading menggunakan Mandiri Sekuritas. 

Maka, gunakan saja aplikasi Mandiri Sekuritas untuk memantau saham real time. Anda tidak perlu menggunakan atau mencari aplikasi2 lain. Karena pada umumnya, aplikasi buat memantau saham real time, rata2 fungsinya tidak jauh beda. 

Boleh-boleh saja anda mencoba aplikasi lain jika anda penasaran. Namun, saran saya anda harus tetap menggunakan aplikasi trading anda sendiri buat memantau saham real time. 

Sekarang coba anda pikirkan, anda trading di Mandiri Sekuritas, menggunakan aplikasi MOST. Tapi anda malah lebih sering memantau saham real time melalui aplikasi lain yang bukan dari sekuritas. Harusnya, supaya anda lebih familiar dengan aplikasi trading anda, ya gunakanlah aplikasi trading di sekuritas tempat anda buka akun saham.  

Salah satu kelemahan pemula yang sering saya temui adalah: Pemula bingung dengan tampilan software tradingnya. Setelah buka akun, trader pemula bingung karena tidak familiar dengan tampilan, menu dan tata letak software. Akhirnya trader pemula tidak tahu apa yang harus dilakukan ketika berhadapan dengan pasar saham. 

Maka dari itu, buat menutup kelemahan2 ini, ada baiknya anda menggunakan aplikasi trading anda buat memantau saham real time, mengamati running trade, running order, grafik dan lain-lainnya. Anda juga mempelajari menu2 yang ada di software anda. 

"Pak Heze gimana kalau saya belum punya akun di sekuritas? Atau gimana kalau akun saya masih belum jadi?" Tanya anda

Kalau anda belum punya akun di sekuritas, tentu saja anda harus membuka rekening saham terlebih dahulu. Langkah2 membuka rekening saham, dan sekuritas yang saya rekomendasikan, pernah saya tulis di ebook gratis (26 halaman) disini: Ebook Gratis Panduan Membeli Saham Bagi Pemula. Anda bisa download. 

Namun jika anda sudah daftar di sekuritas tetapi akun saham anda masih dalam proses, anda bisa mencoba akun demo dari sekuritas anda. 

Di setiap sekuritas menyediakan akun demo / trial, agar anda bisa memantau saham real time. Anda bisa cari di website resmi sekuritas untuk download akun demo trading. Dengan demikian, sebelum trading setidaknya anda sudah lebih familiar dengan software trading yang nantinya anda pakai.   


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Apa Target Trading Saham Anda?

Apa Target Trading Saham Anda?

Apa target utama anda ketika memutuskan untuk trading saham? 

"Tentu saja dapat profit, dapat duit dari saham pak" Jawab anda.

Semua trader pasti ingin mendapatkan profit dari hasil tradinngnya. Kita semua membuka akun saham dan memutuskan untuk beli saham dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham. 

Tapi kalau target trading saham anda "hanya" untuk mendapatkan untung, saya rasa itu terlalu luas dan mainstream.

Karena kalau anda "hanya" ingin dapat profit, anda mungkin akan fokus untuk memperoleh profit tanpa peduli dengan cara-cara dan proses trading saham yang baik. 

Dalam trading saham, anda bisa meraih profit dengan banyak cara. Banyak trader saham yang mencoba memperoleh profit dengan cara membeli software-software yang mahal, membeli saham dengan cara mengikuti trader-trader yang lebih pengalaman tanpa perlu melakukan analisa trading lebih dalam. 

Banyak trader yang rela membayar mahal untuk mengikuti seminar2, grup2 premium dengan harapan targetnya tercapai: Dapat profit dari saham dengan cara yang cepat tanpa perlu menganalisa saham sendiri.

Tetapi apakah dengan membeli saham tanpa menganalisa hal ini bisa meghasilkan profit yang maksimal? Bukankah cara-cara tersebut justru meningkatkan risiko trading yang lebih besar? 

Maka dari itu, dalam menetapkan target trading, anda juga harus memasang mindset trading yang benar. Semua trader menginginkan dapat profit dari saham, namun profit itu adalah HASIL AKHIR yang anda dapatkan. 

Untuk mendapatkan hasil akhir (profit) tersebut, anda harus melalui proses-proses trading. Kalau anda bisa berproses dengan benar, profit trading pasti akan anda dapatkan.   

Intinya, kalau anda ingin bisa profit di saham, anda harus merasakan sendiri bagaimana terjun di dunia saham. Anda harus merasakan sendiri situasi trading, memahami situasi pasar saham (baik saat bullish maupun bearish), pahami sendiri bagaimana cara menganalisa saham. Profit akan anda dapatkan jika anda mempraktikkan poin-poin tersebut. 

Ibarat anda ingin jago di suatu bidang, maka anda harus mempraktikkan sendiri ilmu yang ada di bidang tersebut. Kalau anda ingin bisa menjadi dokter spesialis yang handal, ya anda harus sering praktik menangani pasien. 

Anda tidak bisa hanya membaca buku dan mengikuti perkuliahan. Itu semua penting, tapi yang paling penting adalah praktik2 yang anda lakukan sendiri. Analogi ini sama dengan trading saham.

Jadi ada baiknya, target anda dalam trading saham adalah menetapkan target-target sebagai berikut:  

- Bisa menganalisa saham sendiri
- Bisa memilih saham-saham yang menguntungkan 

Dengan kata lain, tetapkan tujuan agar dengan trading saham, anda bisa lebih paham dengan pasar saham, dan anda paham bagaimana cara melakukan dan memilih saham yang bagus.  Kalau anda punya tujuan2 tersebut, anda pasti bisa mendapatkan profit trading, dan anda paham bagaimana mengelola risiko, modal di dalam trading. 

Dari trading saham, anda mungkin juga punya target untuk mendapatkan penghasilan tambahan, membiayai kuliah / sekolah anak anda, bisa membeli barang-barang kebutuhan tersier dan lain-lain. 

Target tersebut sah-sah saja. Tapi sekali lagi untuk mencapai target-target tersebut, anda harus bisa memilih saham secara mandiri. 

Namun jika anda hanya target dapat profit banyak di saham, maka kemungkinan besar anda akan berusaha mendapatkan profit dengan cara-cara instan (membeli saham tanpa analisa, mengandalkan software saham untuk mencetak profit). 

Hal ini banyak sekali dialami oleh para trader. Tidak sedikit trader saham yang bangkrut, kecewa (karena harapan profit tidak sesuai kenyataan di pasar saham), menyalahkan pasar saham karena trader hanya ingin dapat profit, tanpa menetapkan target untuk menjadi trader mandiri yang bisa membaca analisa saham dengan baik sesuai versinya. 


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Strategi Trading Saat Saham Turun

Strategi Trading Saat Saham Turun

Untuk rekan-rekan yang ingin mempelajari lebih banyak strategi2 menghadapi market saat strong bearish, beberapa waktu lalu, saya juga update ebook saham yang saya isi dengan strategi2 bagaimana cara menghadapi market saham yang sedang strong bearish dan strategi tradingnya. Anda bisa dapatkan disini: Ebook Saham New Edition: Strategi Trading Saat IHSG Bearish.

Kalau rekan-rekan sudah memiliki ebooknya (Ebook Panduan Memilih Saham Bagus), anda bisa mendapatkan free updatenya (langsung saya kirimkan via email). Rekan trader yang sudah mempraktikkan strategi2 trading & screening saham saat IHSG bearish: 

Terima kasih Pak Heze untuk materi updatenya, sangat membantu terutama ketika menghadapi kondisi "strong bearish" sebagaimana saat ini dan kemungkinan besar akan bertemu lagi di lain waktu dengan faktor pemicu lain.

Jadi di update ebook tersebut, anda akan mempraktikkan lebih banyak: 
  • Cara menganalisa IHSG yang berpotensi turun tajam / strong bearish.
  • Strategi trading & screening saham saat market saham sedang turun.
  • Strategi menemukan peluang trading di tengah market bearish.
  • Keputusan trading saat market bearish: Cut loss, hold atau averaging? 
  • Seni-seni trading untuk menghadapi market yang bearish. 
  • Disertai studi kasus dan pengalaman pribadi penulis dalam trading.
Sehingga anda bisa memiliki seni yang sebenarnya dalam menghadapi pasar saham, karena banyak trader yang bangkrut, modalnya habis akibat gegabah dalam mengambil keputusan trading saat pasar saham bearish. 

$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$

Di pasar saham kita tidak hanya menghadapi hal-hal yang bagus. Ajakan-ajakan yang memberikan anda iming2 "pasti untung di saham" tidak seindah kenyataannya, karena kita pasti juga menghadapi market yang bearish. 

Jadi, anda harus bisa menerapkan seni trading yang benar, supaya anda bisa mengambil keputusan yang baik dan memetik profit di saat IHSG sudah bullish nantinya. 

Harga saham turun merupakan kesempatan dan peluang anda untuk membeli saham-saham di harga murah dan diskon. Pada saat saham turun, anda bisa mendapatkan saham2 dengan jumlah lot lebih banyak dan menjualnya di harga lebih tinggi. Ibarat anda membeli barang dengan harga diskon. 

Namun bagaimana kalau penurunan harga saham ini terjadi secara drastis? Dan yang turun bukan hanya beberapa saham, tetapi IHSG anjlok, mayoritas saham jatuh. Intinya, IHSG mengalami kondisi STRONG BEARISH. 

Apakah strategi tradingnya sama dengan ketika saham-saham sedang koreksi normal biasa? Well, i don't think so. Berdasarkan pengalaman saya pribadi, jika kita terburu membeli saham saat IHSG strong bearish, maka mayoritas saham bakalan turun terus. Pelajari juga tulisan saya disini: 2 Penyebab IHSG Turun

Jadi strategi trading kita saat IHSG koreksi biasa dengan IHSG strong bearish tentu saja berbeda. Untuk kondisi IHSG turun tajam, ada baiknya anda pertimbangkan beberapa hal berikut: 

1. Kurangi porsi trading 

Saat pasar saham strong bearish, ada baiknya anda mempertimbangkan untuk kurangi porsi trading. Semakin banyak anda trading, maka risikonya semakin besar. 

Hal ini karena saham2 saat strong bearish masih berpotensi untuk turun lebih banyak, walaupun kelihatannya saham-saham sudah banyak yang turun dan terlihat murah. Porsi trading harus anda kurangi dan jika anda memutuskan trading, tradinglah dengan modal kecil untuk meminimalkan risiko.  

2. Manfaatkan trading cepat & analisa momentum

Trading di saat IHSG strong bearish bisa anda lakukan dengan memanfaatkan momentum rebound. Karena sebanyak apapun turunnya saham, tidak setiap hari IHSG akan turun. 

Ada saat-saat di mana IHSG mengalami rebound. Inilah yang bisa anda manfaatkan untuk trading. Dan di saat kondisi market belum mendukung  untuk trading, ada baiknya anda memanfaaktna momen trading cepat / intraday trading. 

Yup, yang saya maksud adalah buy and sell di hari yang sama atau 1-2 hari trading. Pelajari juga: Teknik Beli Saham Pagi Jual Sore - Trading Harian

Hal ini karena dalam kondisi IHSG bearish, kenaikan saham tidak bertahan lama dan penurunan harga saham akan lebih tajam dibandingkan technical rebound, sehingga strategi buy and hold kurang tepat diterapkan dalam kondisi market yang bearish. 

Selain itu, untuk anda yang punya tipikal trading menitan, anda bisa menerapkan strategi scalping trading saat market bearish. Pelajari juga: Cara Trading Cepat 15 Menit - Scalping Trading. 

Namun strategi scalping cukup berisiko, sehingga ada baiknya anda menggunakan modal kecil (maksimal 10% modal) dan disiplin dalam take profit. 

3. Wait and see

Jika IHSG sedang turun dan belum ada sinyal kenaikan saham-saham pilihan anda, ada baiknya anda wait and see dan tidak perlu memaksakan trading saham. 

Trading saham tidak harus dilakukan setiap hari, setiap saat. Setiap market buka, pasti ada kesempatan untum meraih profit. Anda tidak perlu menyesal jika tidak trading di hari tersebut. 


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.

Analisis Saham: Stock Pick Saham

Analisis Saham: Stock Pick Saham

Di dalam trading saham, anda pasti sering mendengar istilah STOCK PICK. Istilah stock pick biasanya kita temukan di rekomendasi saham dan grup-grup saham premium.  Tapi anda sendiri sebenarnya juga harus memiliki stock pick, karena stock pick itu sangat membantu anda dalam memilih saham. 

Stock pick adalah seleksi pemilihan saham yang dilakukan oleh trader / investor, dengan tujuan mendapatkan saham-saham yang bagus untuk ditradingkan secara spesifik. Singkatnya, stock pick adalah saham-saham pilihan untuk ditradingkan.   

Mengapa stock pick sangat diperlukan untuk trader? 

Bayangkan di pasar saham Indonesia ada ratusan jumlah saham yang bergerak setiap jam trading. Sedangkan modal (duit) yang anda punya sangatlah terbatas, apalagi jika anda adalah trader individu. 

Jadi dari sekian banyak yang ada, anda harus memilih beberapa saham saja yang PALING POTENSIAL dan menguntungkan untuk anda. Idealnya, sebagai trader pilihlah 1-7 saham untuk ditradingkan. 

Masalahnya, bagaimana cara menemukan 1-7 saham yang bagus dari sekian banyak saham yang bergerak setiap hari? Disinilah anda perlu melakukan SCREENING SAHAM untuk mendapatkan STOCK PICK  saham-saham bagus tersebut.

Pelajari juga praktik dan strategi screening saham untuk mendapatkan stock pick saham bagus disini: Panduan Simpel & Efektif Memilih (Screening) Saham Bagus (365 halaman). 

Ada beberapa hal yang perlu anda lakukan agar anda bisa memiliki stock pick saham-saham yang bagus: 

1. Memahami analisa teknikal

Seorang trader bisa memilih saham dengan catatan memahami cara membaca dan mempraktikkan analisa teknikal. Yup, stock pick bisa anda dapatkan dari pemilihan analisis teknikal.

Analisis teknikal mencerminkan fluktuatif, likuiditas dan kualitas suatu saham yang tercermin dari chart maupun bid-offernya. Tidak semua saham mempunyai analisis teknikal yang baik. 

Kalau chart suatu saham amburadul polanya, maka saham2 tersebut sebaiknya anda keluarkan dari stock pick. 

Jadi, sebelum anda melakukan stock pick, anda harus mempelajari dan pahami dahulu dengan analisis teknikal. Baca juga: Analisis Teknikal Saham Pemula - Expert.  

2. Praktikkan analisa screening saham

Trading saham bukan hanya bicara soal analisa teknikal, tetapi anda harus bisa memilih saham dan punya stock pick yang anda prioritaskan untuk trading. 

Di dalam screening saham, memang salah satunya anda harus paham dengan analisis teknikal. Namun anda juga harus bisa melakukan kombinasi analisis teknikal dengan screening saham. Dengan demikian, anda akan bisa mendapatkan STOCK PICK untuk anda tradingkan. 

Baca juga: Kombinasi Analisis Teknikal dan Screening Saham.

Seringkali kita menemukan saham-saham yang kelihatannya naik secara teknikal. Seringkali kita menemukan saham2 yang sedang booming. Namun belum tentu saham tersebut menguntungkan untuk anda (bisa menghasilkan profit). 

Kunci utama dari screening saham adalah menemukan stock pick yang cocok untuk anda (pola teknikal dan pergerakan sahamnya sesuai karakter anda), yang bisa anda prioritaskan untuk trading.  

Sebagai tambahan, anda bisa baca juga tulisan2 saya tentang aplikasi screening saham disini: 2 Aplikasi untuk Screening Saham.  

3. Prioritaskan saham-saham yang bagus / menguntungkan 

Stock pick berisi saham-saham yang bagus untuk ditradingkan. Jadi katakanlah anda memiliki 20 saham di stock pick. Maka 20 saham tersebut bisa anda prioritaskan untuk anda analisis teknikalnya dan tradingkan sahamnya. 

Jadi dari sekian banyak saham yang ada, anda tidak perlu bingung memilih dan melihat harga saham yang naik turun, karena anda sudah punya STOCK PICK pribadi. 

Untuk menemukan stock pick yang bagus, anda harus menerapkan poin 1 (analisis teknikal) dan poin 2 (screening saham). Artinya, anda harus mempraktikkan sendiri cara-cara analisis dan beli-jual (trading) saham.

Dengan menganalisa saham secara otodidak, anda akan mengetahui saham-saham apa yang layak untuk dimasukkan ke dalam stock pick, dan saham-saham yang sebaiknya dibuang dari daftar stock pick.  

Sayangnya, banyak trader saham yang tidak memiliki stock pick karena malas menganalisa, dan hanya mengandalkan stock pick dari rekomendasi sekuritas atau grup2 premium. Cara seperti inilah yang tidak saya sarankan. 

Karena tanpa mengalami sendiri analisa saham, anda tidak akan bisa mengetahui saham yang bagus untuk dibeli. Pada akhirnya, banyak trader yang hanya mengandalkan 'stock pick instan', justru tidak mampu mendapatkan profit maksimal dan menyesuaikan trading dengan kondisi market. 

Semoga pos ini bisa menjawab pertanyaan rekan-rekan trader mengenai stock pick saham. Stock pick bukan hanya diberikan oleh sekuritas atau grup-grup premium. Setiap anda pribadi harus punya stock pick, dan anda harus memilih sendiri saham2 yang layak masuk stock pick di dalam portofolio anda.


Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.